satu tembakan

saat melawan mereka yang tak bisa aku lihat
aku menggertak dan memejamkan mata
jantungku berdetak tidak karu-karuan
udara hangat mengalir di belakang telingaku berubah menjadi udara dingin yang tak bisa aku kenali
disaat yang sama juga sapi melenguh di kandang. lenguhan yang melengking
dan anjing-anjing tetangga melolong bersahutan.
aku membuka mata.
ini semua tidak benar!!!
lalu kulihat kertas yang tersobek di tanganku.
apa yang sudah aku lakukan?
aku menarik selimut sampai ke ujung kepala
Tuhan, lindungi aku 

aku berjalan di tapal bebatuan.
menyandang ransel menuju perbukitan
lama-lama ransel ringan ini terasa berat. hanya pundak kiri saja yang berat
lama-lama beratnya turun ke tangan. pundak dan tanganku terasa berat
telinga kiriku berdengung seperti dalam gelas
kepala kiri mulai pening dan mataku rasanya seperti akan tercungkil
ia berputar putar di badan kiriku.
"Bu, mungkin ada alien di badanku. tolong!"
lalu ibuku memegang punggung kiriku.
rasanya seperti ular yang merayap di badanku
sesekali tangannya berpindah di punggungku seiring berjalannya ular itu
mungkin ia berusaha menangkapnya
lalu TAP. jarinya menunjuk satu titik di antara rusuk punggung dan belikat
kau harus tahu bagaimana rasanya
seperti sakit yang tak hadir di kulitmu
tapi sakit! dan gigimu akan gemeletuk menahan sakitnya
itu dia satu tembakan. mungkin lukanya masih ada.
sakitnya masih terasa. hanya saja kasat mata


Comments

Popular posts from this blog

WARJOK : great place to remember

pengalaman ke Giggle Box jatinangor

Sumedang Larang